Bumi ini kembali terkoyak-koyak setelah Aceh,Jogja sekarang padang. Dari FKPM-NE untuk Padang Tercinta. Malam penggalangan dana yang melibatkan seluruh kawasan perumahan Nirwana Eksekutif.
FKPM-NE juga menggalang aksi bantuan dana yang menimpa warga Padang. FKPM-NE, Warga Nirwana Eksekutif dan Nirwana Regency telah melakukan penggalangan dana pada tgl 17 oktober yaitu 1 bulan sesudah HUT FKPM-NE ke 3. Bakti sosial merupakan program FKPM-NE, dengan melibatkan seluruh warga yang melebur menjadi Forum Kemitraan Kemanusiaan dengan melibatkan beberpa tokoh agama, Kapolsek Rungkut AKP. Prajit. SH juga ada tamu istimewa prof. Dr. Hermawan Sulistyo (Pengamat Politik) ikut berpartisipasi dalam malam amal dari FKPM-NE untuk padang”.
Bukan hanya doa bersama, malam penggalangan dana berjalan khidmat. Warga ke lokasi mansion hall dengan membawa obor dan lilin yang menandakan ikut belasungkawa atas musibah di padang sehingga menambah khidmat suasana doa bersama. Setelah itu panitia menggugah iba warga dengan memutar Video berdurasi 6 menit sesuai dengan lamanya gempa mengguncang padang kata salah satu anggota team IT FKPM-NE. Video dipresentasikan dengan LCD projector mengenai gempa, korban evakuasi puluhan mayat yang tertimbun, anak-anak kecil yang menangis karena organnya rusak tertimpa material. Video Eklusive FKPM-NE ini digabungkan dari TV ONE-MetroTV dan foto-foto yang diterima langsung dari salah satu warga yang kebetulan waktu kejadian sedang bertugas di padang. Dari data-data tersebut kami mengkompilasi menjadi video presentasi untuk mencari dana untuk padang ini, dan pembuatan film ini hanya membutuhkan waktu 3 jam sebelum ditayangkan oleh team IT FKPM-NE.
Beberapa warga tampak larut dalam kesedihan bahkan ada yang tak kuasa menahan air mata, rupanya ini yang memicu warga tambah bersemangat untuk mencari dana. Sesudah presentasi selesai Kotak amal yang telah disiapkan dijalankan. Hasilnya cukup signifikan dalam tempo sekitar 15 menit sudah terkumpul 10 juta. Total dana untuk membantu saudara-saudara kita di padang adqalah 28.500.000, yang mana 18.500.000 sudah digalang siang hari dengan cara “door to door” oleh Ibu RW dibantu warga. Sesuai dengan pertanggung jawaban panitia membuat perician dan difotocopy ke seluruh warga Nirwana.
Ketua FKPM-NE Djoko Suwondo yang ikut menggalang dana tersebut mengaku cukup puas dengan hasil yang diperoleh pada malam penggalangan dana Padang.
Dua hari sebelum malam penggalangan, panitia telah mensosialisasikan ke ketua RW masing blok, dari RW disosialisasikan ke RT masing-masing. Tiap RT dan RW menjemput bola dengan mendatangi warganya. Dari aksi tersebut terkumpul dana kurang lebih 18.500.000, timpal A. Wattimena selaku ketua panitia Forum Kemitraan Kemanusiaan.
Sebagai gong acara amal, warga berdoa bersamna dengan dipandu tokoh lintas agama secara bergantian, inilah keistimewaannya FKPM-NE dengan program kepedulian Menembus Batas, dimana keharmonisan dalam keragaman kelihatan sangat kental dimalam tersebut. Parah Tokoh agama memohon agar bencana tak terjadi lagi di negeri inil. Diawali oleh warga katolik yang doanya dipandu Romo Gregorius ketua SVD gerejea paroki Roh Kudus purimas. Kemudiaan dilanjutkan oleh penganut Kristen yang dipimpin oleh pendeta muda Budi Agung. Doa umat muslim sebagai pamungkas di pimpin langsung oleh Prof. Dr. Hermawan Sulistyo.
Permohonan untuk terhindar dari bencana juga dilakukan oleh Bapak Hermawan yang kebetulan malam tersebut merupakan tamu istimewa dari FKPM-NE.”Bencana bisa menimpa kita sewaktu-waktu. Acara mala mini tak sekedar aksi solidaritas. Tapi sebagai momentum bagi warga untuk selalu waspada pungkas Hermawan.
(M. Zainal Arifin).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar