Selasa, 27 Oktober 2009

Brigjen Polisi Jepang Teliti Policing Community di FKPM Rungkut

27 Oktober 2009, 12:45:12| Laporan Eddy Prastyo

Brigjen Polisi Jepang Teliti Policing Community di FKPM Rungkut

suarasurabaya.net| Keberhasilan Forum Kemitraan Polisi-Masyarakat (FKPM) Rungkut di perumahan Nirwana Eksekutif menarik perhatian perwira tinggi polisi Jepang untuk dijadikan bahan penelitian. Didampingi Dr. CHAIRUL, M.S satu diantara dosen Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta, Senior Superintendent MOTOYUKI SUZUKI menemui para pengurus FKPM Rungkut, Selasa (27/10).

Polisi berpangkat setara Brigjen di Indonesia itu tampak antusias mendengarkan pemaparan program FKPM Rungkut. Didampingi Kompol RAKIDI Kabag Bina Mitra Polres Surabaya Timur, DJOKO S. Ketua FKPM Rungkut menjelaskan sejarah terbentuknya policing community tersebut. “Sebetulnya berangkat dari adanya kebutuhan para penghuni kompleks Nirwana Eksekutif akan kondisi yang aman di perumahan. Lalu dengan bantuan Polres Surabaya Timur pada Nopember 2006, kita mulai rintis pendirian komunitas ini,” papar dia.

Tiga tahun berdiri, kini FKPM Rungkut tidak hanya mampu menjamah masyarakat perumahan menengah ke atas di kawasan tersebut. Dengan swadaya anggotanya, komunitas ini mampu membeli sepeda motor untuk patroli kompleks dan kampung, kapal motor untuk patroli perairan, dan membangun sekretariat yang cukup representatif.

MOTOYUKI SUZUKI tampak terkesan dengan capaian FKPM Rungkut tersebut, Saat ditemui suarasurabaya.net di FKPM Rungkut ia menjelaskan komunitas ini merupakan satu diantara obyek penelitian yang ia datangi. “Saya juga mendatangi FKPM di Sidoarjo dan sejumlah daerah di Kalimantan,” kata dia.

Sebagai polisi sekaligus peneliti di Japan International Cooperation Agency (JICA), SUZUKI mengungkapkan penelitian ini juga untuk memberi masukan terhadap program reformasi yang dicanangkan Mabes Polri sejak 10 tahun lalu.

Konsep policing community yang dicanangkan Mabes Polri ini, jelas SUZUKI, sudah lama diterapkan di Jepang. “Sejak 100 tahun terakhir, kami menerapkan sistem ini. Prinsipnya, masyarakat membentuk komunitas-komunitas di bawah tingkatan kepolisian resor. Ini membantu kerja polisi sekaligus memberdayakan masyarakat,” ujarnya.

Sayangnya, jelas SUZUKI, program modernisasi polisi yang berjalan bagus di masyarakat ini kurang bersinergi dengan pemerintah daerah. SUZUKI berpendapat sebaiknya seluruh unsur dilibatkan dalam policing community ini.(edy)

Teks Foto :
- Senior Superintendent MOTOYUKI SUZUKI mendapat penjelasan dari DJOKO S Ketua FKPM Rungkut tentang program policing community di wilayahnya.
Foto : EDDY suarasurabaya.net



Sumber: Suara Surabaya



Tidak ada komentar:

Posting Komentar